Cara Membuat Parfum yang benar 2025

Dalam artikel hari ini kita akan membahas bagaimana cara membuat parfum dengan mudah. Parfum adalah produk kecantikan yang dapat memberikan rasa percaya diri, apabila kita bertemu orang, pasti akan lebih percaya diri jika diri kita wangi. Parfum sebetulnya adalah salah satu produk kosmetik yang paling mudah dibuat. Apalagi ini bisa dibuat di rumah. Artikel ini akan menjelaskan bagaimana pemilihan bahan hingga menjadi sebuah produk.

Bahan-Bahan yang dibutuhkan

Untuk membuat parfum, bahan-bahan utama yang diperlukan adalah:

1. Bahan Pewangi

   Bahan pewangi ada berbagai macam bentuk, salah satunya adalah Essentials Oils atau biasa disebut dengan minyak atsiri. Bisa juga, menggunakan yang namanya Fragrance Oils atau biasanya yang kita sebut dengan bibit parfum. Kedua barang ini bisa di beli di marketplace seperti tokopedia ataupun shopee.

2. Alkohol

   Alkohol yang digunakan harus alkohon yang memang boleh digunakan manusia. Contohnya adalah ethanol. Alkohol yang tidak boleh digunakan adalah metanol, karena metanol bersifat panas dan merusak kulit. Di Indonesia pun BPOM Melarang penggunaan metanol untuk dipakai parfum.

3. Air distilasi (Opsional)

   Digunakan untuk mengencerkan bahan pewangi. Biasanya untuk mengurangi intensitas wangi parfum.

Alat-alat yang dibutuhkan

Berikut adalah alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat parfum :

Botol parfum

Botol parfum yang mudah digunakan , seperti botol parfum yang mempunyai drat atau ulir, karena bisa dipasang tanpa alat. Kamu bisa memilih seperti ukuran 10ml jika ingin membuat ukuran travel size. Ataupun 30ml hingga 100ml jika ingin membuat untuk dipakai di rumah.

Corong Kecil

Corong ini berfungsi untuk membantu mengukur bahan-bahan langsung ke dalam botol parfum.

Beaker Glass / Gelas Ukur

Beaker Glass berfungsi untuk menampung parfum dalam proses pencampuran. Terutama jika ingin dibotolkan lebih dari 1 botol parfum.

Pipet

Pipet berfungsi untuk menakar takaran alkohol maupung bibit parfum untuk dicampurkan.

Timbangan (opsional)

Timbangan digunakan untuk mengukur takaran alkohol dan bahan pewangi yang akan dipakai. Cara terrbaik dan paling benar untuk mengukur konsentrasi parfum adalah dengan menimbangnya. Namun apabila tidak ada, tidak akan menjadi masalah karena bisa juga menggunakan ukuran volume.

Langkah-langkah membuat parfum

Pembuatan parfum sangatlah mudah, kita cukup mencampurkan bahan pewangi sesua konsentrasi yang kita mau , contoh konsentrasi yang kita mau dalam parfum adalah :

1. Eau de Cologne (EDC) : konsentrasi parfum terdiri 2-5 %

2. Eau de Toilette (EDT) : konsentrasi parfum terdiri 5 - 15%

3. Eau de Parfum (EDP) : Konsentrasi parfum terdiri 15-25%

4. Perfume : Konsentrasi parfum terdiri 25-45%

Sumber : https://aromaauthority.com/fragrance-concentration/

Dalam Proses pencampuran bahan-bahan parfum tersebut, konsentrasi bisa di atur dengan 2 cara, yaitu

1. Metode Timbangan

   Metode ini mencampur bahan dasar parfum dengan cara di timbang. Contohnya, jika kita ingin membuat parfum dengan tingkat konsentrasi 10%. Maka jika kita membuat 100gram parfum. Kandungan yang bahan pewangi yang ada di dalam parfum adalah 10 gram, dan alkohol yang ada di dalam parfum adalah 90 gram. Untuk metode ini harus kembali mengecek berapa ml hasil akhir dari proses pembuatan ini, karena kita mengukur dari berat bahan itu sendiri.

2. Metode Volume

   Metode ini paling mudah dilakukan karena hanya perlu menyampur di beaker glass. walaupun ini tidak di rekomendasikan, namun ini cara paling mudah untuk mengukur konsentrasi parfum karena hanya membutuhkan gelas ukur. Caranya adalah, bila kita membuat parfum dengan ukuran 100ml, dan konsentrasi yang kita inginkan adalah 10% , maka kita mencampur 10ml bahan pewangi, dengan 90ml alkohol ethanol.

3. Metode Tetes

   Metode ini banyak digunakan dan dipraktekan namun kurang direkomendasikan karena kurang akurat. Biasanya metode ini menggunakan jumlah tetes dari pipet. Contohnya jika ingin membuat parfum dengan kandungan 10% , maka dicampurkan 10 tetes bibit parfum dengan 90 tetes alkohol. Namun sekali lagi cara ini, tidak memberikan akurasi yang baik, namun ini menjadi salah satu cara yang paling mudah.

Ketika Parfum sudah dicampurkan di gelas ukur. Parfum dapat di aduk dengan menggunakan pipet. Setelah itu parfum di tuangkan ke dalam botol parfum. Pastikan botol parfum tertutup rapat agar tidak terjadi penguapan.

Kesimpulan

Pembuatan parfum pada dasarnya sangat mudah dilakukan di rumah. Namun ketika kita ingin menjualnya di Indonesia. Tentunya hal ini sangat sulit mengingat adanya regulasi seperti nomor izin edar. Maka dari itu, jika ingin membuat parfum dengan izin edar, bisa maklon parfum dengan kami.